Beginilah Suasana FORTASI di SMA Muhammadiyah 4 Surabaya
SURABAYA – Halo semua!. Bagaimana kabar kalian? semoga selalu sehat ya, juga jangan lupa untuk bersyukur. Kesehatan sebenarnya adalah satu hal yang sangat penting, tapi seringkali kita lupa mensyukurinya.
Hmm, tampaknya siswa-siswi di Indonesia sudah mulai masuk sekolah dan mengikuti MPLS (Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah). Tetap semangat bagi yang menjalankannya, termasuk saya.
Sekarang, saya bersekolah di SMA Muhammadiyah 4 Surabaya (SMAMIV) dan sedang berada di masa FORTASI, dimana FORTASI merupakan singkatan dari Forum Ta'aruf Siswa. FORTASI sama dengan MPLS, hanya penyebutan istilahnya saja yang berbeda di sekolah Muhammadiyah. Mari, saya ceritakan apa saja keseruan yang saya dapatkan selama 4 hari masa FORTASI!.
Datangkan Pemateri dari Polsek Karangpilang
Pada Senin pagi (17/7/23), seluruh peserta FORTASI yang hadir melaksanakan sholat dhuha secara berjamaah di aula. Yap, sholat dhuha menjadi suatu rutinitas yang biasa dilakukan sebelum mengawali kegiatan pembelajaran di SMA Muhammadiyah 4 Surabaya.
Seusai sholat dhuha, kami bergegas ke lapangan untuk apel pembukaan FORTASI 2023. Semua berbaris rapi dan tertib, serta antusias mengikuti jalannya acara. Bapak kepala sekolah, Zainal Arifin, M.Pd.i., tak luput memberikan sambutannya. "Selamat datang anak-anak baru. Saya harap kalian dapat mengubah potensi menjadi prestasi melalui 4 hal, yaitu Aktif, Inovatif, Kreatif, dan Komunikatif (AKIK). Temukanlah AKIK ini selama kalian bersekolah di SMAMIV" ujar beliau.
Setelah apel berakhir, siswa siswi pun kembali ke aula karena ada beberapa materi yang akan dibahas. Salah satu dari empat materi yang paling menarik yakni materi Kebangsaan yang mengangkat tema "Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara" dengan mengundang dua petugas Binmas Polsek Karangpilang, Bhabinkamtibmas Aiptu Sutarto dan Panit Binmas Aiptu Yulies Setikah.
Bu Yulies menjelaskan, pembahasan mengenai wawasan kebangsaan berperan penting agar setiap warga Indonesia memiliki pemahaman dan kemampuan untuk mengimplementasikan nilai-nilai luhur Pancasila dan UUD 1945, sehingga tercipta masyarakat Indonesia yang bersatu, berdaulat, adil dan makmur.
Namun sekarang, lanjut Bu Yulies, wawasan kebangsaan sudah sangat jarang disampaikan, terutama kepada generasi muda. Ini dikarenakan tidak ada pelajaran di sekolah yang memberikan wawasan kebangsaan lebih mendalam kepada murid-murid, serta adanya 'setan di genggaman' alias gadget yang juga telah berdampak besar di kehidupan kita.
Sebelum materi berakhir beliau berpesan, "hidup itu ada dua pilihan, pilihan baik dan pilihan buruk. Jika kalian diberi pilihan ingin menjadi orang sukses atau tidak sukses, tentu kalian akan memilih sukses. Maka, mulai sekarang, bawalah diri kalian menuju kesuksesan tersebut".
Materi pun ditutup dengan foto bersama dan ice breaking sejenak dari kakak-kakak IPM (Ikatan Pelajar Muhammadiyah). Kemudian, kami dipersilahkan pulang setelah melakukan sholat dhuhur berjamaah.
Asyiknya Main Game Outbond
Wah sudah hari Selasa (18/7/2023) nih. Agenda kegiatan FORTASI di SMA Muhammadiyah pada hari kedua ialah bermain bersama kelompok gugusnya masing-masing. Saya tergabung dalam kelompok gugus 4 atau gugus Filipina, yang beranggotakan 12 siswi dan 7 siswa.
Seperti biasa, kami menunaikan sholat dhuha berjamaah terlebih dahulu. Kemudian, siswa siswi turun untuk berkumpul lalu bersama-sama, kami berangkat menuju ke sebuah lapangan umum yang lokasinya tak jauh dari sekolah. Rencananya, seluruh rangkaian permainan akan diadakan disana.
Saya dan teman-teman se-gugus berjalan diiringi cerita dan canda tawa, walau kami baru saling mengenal. Mereka asyik, dan cepat berbaur. Masing-masing memiliki kepribadiannya sendiri, tapi tetap tampil apa adanya.
Sampailah kami di lapangan. Disana, telah tersedia 5 pos permainan yang dijaga oleh kakak-kakak IPM. Apa sajakah permainannya?
1. Game ular naga. Game yang mengharuskan kita berbaris memanjang, orang paling depan memegang jarum dan orang paling belakang dipasangkan balon yang diikat di pinggang. Orang yang memegang jarum harus memecahkan balon lawannya, sedangkan orang yang dipasangkan balon harus menghindar agar balon tidak meletus.
2. Game estafet botol memakai balon yang ditiup
3. Game tebak lagu Nasional hanya dari penggalan liriknya
4. Game tebak gambar
5. Game estafet bola.
Saya ingin curhat sedikit pengalaman unik tentang game estafet bola. Jadi, permainan ini adalah lomba antar gugus. Peraturannya, satu tim membentuk baris memanjang, lalu mengoper bola sesuai perintah dari kakak IPM. Jika kakak IPM berkata "gol", maka orang yang terakhir memegang bola wajib memberikan bola ke kakak IPM yang ada di depannya. Satu tim terdiri dari 7 anak laki. Sayangnya, gugus saya hanya punya 6 anak laki karena ada satu yang absen. Akhirnya, sayalah yang maju agar jumlah tim bisa pas.
Cukup grogi sih pada awalnya dan sempat diejek hehehe, karena saya seorang perempuan sendiri diantara tim lain. Walau tidak menang, tapi pengalamannya seru sekali. "Lima permainan tadi selain mengajarkan kekompakan dan kerjasama, juga mengajarkan tentang rasa saling percaya antara teman satu dan lainnya" kata Arya Laksmana, salah satu kakak IPM yang sekaligus sebagai ketua pelaksana acara FORTASI.
Begitulah kegiatan FORTASI hari kedua. Setelah acara permainan usai, semua kembali ke sekolah. Tak lupa, kami sholat dhuhur berjamaah sebelum pulang.
Pahami Makna Tersirat dari Film "Indonesia Hitam 2045"
Karena hari ketiga FORTASI bertepatan dengan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1445 H atau hari Rabu (19/7/2023) yang berarti libur, maka para peserta FORTASI diberi tugas untuk dikerjakan dirumah. Tugasnya berupa menonton documentary film yang berjudul "Indonesia Hitam 2045" di channel Youtube PP IPM, kemudian menulis apa pesan atau amanat yang terkandung dan mengirimkan bukti foto.
Film tersebut menceritakan sebuah rencana bangsa yang ingin generasi muda (bisa disebut generasi emas) Indonesia mengembangkan potensi mereka yang dapat memajukan serta mengharumkan nama baik negara hingga tahun 2045 mendatang. Sayangnya, sekarang banyak anak-anak dan remaja yang menjadi perokok aktif sejak usia dini, sehingga cita-cita "Indonesia Emas 2045" sulit untuk dicapai.
Pada film "Indonesia Hitam 2045", dijelaskan salah satu penyebab mengapa rokok masih dijual bebas di pasaran, dikarenakan kurangnya perhatian lebih dari pemerintah dan tidak ada pihak yang melarang iklan rokok ditayangkan di televisi, internet maupun dipasang di baliho.
Oleh karena itu, adanya film "Indonesia Hitam 2045" diharapkan mampu mendorong pemerintah dan masyarakat agar gencar menghentikan aksi merokok, sebagai salah satu langkah awal dalam merealisasikan rencana bangsa yakni terwujudnya Indonesia Emas 2045. (Bagi yang ingin menonton lebih lengkap, silahkan mengunjungi channel PP IPM di Youtube).
Penampilan Ekskul Indoor dan Outdoor
Kamis (20/7/2023) adalah hari terakhir saya melaksanakan FORTASI. Di hari ini, saya dan teman-teman ditunjukkan berbagai ekstrakurikuler yang ada di SMA Muhammadiyah 4 Surabaya. Penampilan ekskul dibagi menjadi dua sesi, yaitu sesi outdoor dan indoor. Ekskul outdoor SMAMIV sangat bermacam-macam, seperti ekskul futsal, tapak suci, paskibra, volly, basket, dayung dan badminton. Begitu pula ekskul indoor nya, yang terdiri dari ekskul tari, seni lukis, olimpiade, English Club dan Japanese Club.
Banyak sekali ya? hampir semua ekskul di SMAMIV sering mencetak prestasi dan melahirkan generasi-generasi yang hebat, salah satu yang paling menonjol ialah ekskul paskibra. Bahkan dua murid SMAMIV kelas 11, Allysyyah dan Defarhan Ma'ruf, berhasil ditunjuk sebagai anggota PASKIBRAKA kota Surabaya tahun 2022.
Ada pula ekskul lain yang terkenal, yaitu ekskul supporter. Timnya bernama "Arm4dilo" (dibaca Armadilo). Arm4 diambil dari kalimat "Arek SMA Muhammadiyah 4" dan Dilo merupakan nama untuk sang maskot, yang identik dengan wajah kuning dan ujung kepalanya yang bercorak biru kotak-kotak. Tim supporter Arm4dilo sering dipanggil menjadi supporter ketika tim futsal SMAMIV bertanding.
Setelah penampilan ekskul selesai, seluruh murid, baik kelas 10, 11, dan 12, menunaikan sholat dhuhur berjamaah di masjid. Lalu, kami semua berkumpul di lapangan karena acara penutupan FORTASI 2023 segera dimulai.
Pasukan tim supporter Arm4dilo telah bersiap di tengah lapangan. Ada yang membawa bendera logo sekolah, ada yang memukul drum, ada yang membawa asap berwarna untuk disemprot, ada yang membawa confetti, serta ada pula yang bertugas menyanyikan lagu penutupan diatas meja yang disediakan. Acara penutupan FORTASI 2023 berlangsung sangat meriah dan heboh. Terakhir, kami foto bersama kelompok gugus masing-masing.
Begitulah rekap kegiatan masa FORTASI 2023 di SMA Muhammadiyah 4 Surabaya. Bagaimana, berkesan bukan? Sampai jumpa di artikel areknulis.blogspot.com selanjutnya!. (*)
Penulis dan pemilik blog: Alessandra Maura Raihanna
Terimakasih telah mengunjungi blog ini. Nantikan selalu update berita dari kami.